Jumat, 13 April 2018

ADSL, SDSL, Hotspot dan Wi-Fi



ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)

ADSL adalah kependekan dari Asymmetric Digital Subscriber Line, sebuah teknologi yang memungkinkan data kecepatan tinggi dikirim melalui kabel telpon. ADSL memungkinkan untuk menerima data sampai kecepatan 1-5.9 Mbps (kecepatan downstream) dan mengirim data pada kecepatan 16-640 Kbps (kecepatan upstream).


Koneksi Internet dengan ADSL adalah koneksi Internet yang meng-hubungkan komputer menggunakan modem khusus dengan saluran telepon biasa (rumah), seperti pada koneksi dial up tapi pada frekuensi yang berbeda, sehingga keuntungannya, line telepon rumah tidak terganggu.
Untuk mendapatkan koneksi Internet dengan ADSL, kita harus menghubungi customer service masing-masing ISP untuk pemesanan pemasangan/instalasinya. Biasanya, setelah proses pemesanan, pihak ISP akan mengirim petugas ke lokasi kita untuk melakukan instalasi. Sama dengan TV kabel, untuk modem sebaiknya dibeli dari ISP yang kita pilih. Jika kita menggunakan koneksi jenis ini, kecepatan aksesnya berkisar 350-600 Kbps.

Kelebihan

Berikut ini kelebihan bila menggunakan koneksi ADSL.
·         Tidak perlu dial up.
·         Walaupun masih menggunakan line telepon dan terhubung ke Internet selama 24 jam, Anda masih tetap bisa menerima dan melakukan panggilan telepon dengan menggunakan Splitter yang disediakan oleh ISP yang Anda pilih.
·         Sistem pembayarannya bulanan, dan beberapa ISP sudah me-nyediakan layanan pembayaran melalui ATM’, sehingga Anda tidak perlu antri di bank.

Kekurangan

Berikut ini kekurangan bila menggunakan koneksi ADSL.
Pada jam sibuk, koneksinya sering lambat dan kadang sampai terputus. Jadi, ketika Anda memutuskan untuk mendownload menggunakan jenis koneksi ini, sebaiknya Anda menggunakan Download Accelerator (software yang bisa Anda gunakan untukmelanjutkan download ketika koneksi intenet Anda terputus di tengah jalan).
·         Harga modem masih tergolong mahal.
·         Respon dari customer service dari jenis koneksi ini pada umumnya lambat, sehingga Anda harus menelpon berkali-kali untuk menangani masalah Anda.


SDSL (Symmetric Digital Subscriber Line)

     SDSL (Symmetric Digital Subscriber Line) adalah layanan akses internet kecepatan tinggi dengan pencocokan upstream dan downstream kecepatan data. Artinya data dapat dikirim ke internet dari mesin klien atau diterima dari internet dengan ketersediaan bandwidth yang sama di kedua arah. Dari fitur ini kita bisa tahu bahwa layanan ini sangat baik dari segi kecepatan.

Cara Kerja SDSL

     Layanan DSL adalah asimetris (ADSL), dengan sebagian besar bandwidth yang disediakan untuk menerima data, tidak mengirimnya. Layanan SDSL biasanya digunakan oleh perusahaan dengan kehadiran kebutuhan Web, VPN, extranet atau internet. Dalam kasus ini client server mungkin diperlukan untuk meng-upload sejumlah besar data ke internet secara teratur. ADSL akan lambat dan tidak memadai untuk tujuan ini, karena bandwidth yang tersedia untuk upload biasanya kurang dari 1 megabit per detik (mbps). Bandwidth yang SDSL bisa setinggi 7 mbps di kedua arah.
            Sebuah penawaran penyedia layanan SDSL menawarkan nilai yang berbeda untuk berbagai harga. Semakin cepat laju data, semakin mahal harga layanannya. Biasanya, kontrak jangka panjang yang diperlukan untuk layanan SDSL terlepas dari kelas yang dipilih.

Kekurangan SDSL

·         Jika tidak menggunakan sistem anti petir (grounding) yang baik maka akan boros modem (terkena     petir terus).
·         Kabel diputus orang lain.
·         Modemnya lebih mahal dari modem ADSL.
·         Hanya dapat digunakan pada saluran sepanjang 10 kft.

Kelebihan SDSL

·         Bandwidth yang disalurkan simetrik dalam arti kecepatan upload dan download sama sesuai paket layanan yang pelanggan pilih sebelumnya.
·         Delay rendah.
·         Tidak bergantung dan tidak mengganggu pada saluran telepon yang ada.
Sistem point to point antara ISP dengan Pelanggan, sehingga secara teknis bandwidth tidak   terbagi (ini juga tergantung kebijakan dari ISPnya).

Hotspot

Pengertian hotspot adalah area untuk mengakses jaringan internet. Bisa juga disebut dengan area yang bisa menghubungkan client dengan internet wireless atau tanpa kabel dari laptop, pc, notebook atau gadget. Untuk mengakses hotspot ada jangkauan radiusnya. Kekuatan frekuensi tergantung dengan radiusnya. Semakin jauh akan semakin lemah dan semakin dekat akan semakin kuat. Hotspot sering digunakan dalam cafe, bandara, mall, rumah sakit, hotel dan lainnya. Jadi kalau di wilayah tersebut ada wireless maka ada hotspot.

Hotspot biasanya ditemukan di bandara, toko buku, cafe, mall, hotel, rumah sakit, perpustakaan, restoran, supermarket, stasiun kereta api, dan tempat umum lainnya. Selain itu, banyak juga sekolah dan universitas yang menyediakan fasilitas hotspot untuk siswa/mahasiswa mereka.
Banyak hotel di seluruh dunia termasuk di Indonesia menyediakan fasilitas hotspot untuk tamu mereka, atau cafe yang menyediakan hotspot sebagai layanan tambahan untuk kenyamanan pelanggan mereka, atau perusahaan yang menyediakan hotspot di area tertentu untuk tujuan komersial, misalnya saja Wifi.id milik telkom.

Jenis-Jenis Hotspot

Ada beberapa jenis Hotspot di area-area tertentu yang biasa anda gunakan, diantaranya:
·         Free Hotspot
Ini merupakan jenis hotspot dimana publik dapat mengakses jaringan dengan bebas. Fasilitas free hotspot biasanya disediakan sebagai fasilitas tambahan untuk pelanggan hotel, Cafe dan usaha-usaha lainnya. Free hotspot juga kadang dipasang semi permanen di acara pameren komputer atau konferensi/seminar komputer.
Pada kasus ini, admin sebagai orang yang mengontrol jaringan menonaktifkan persyaratan otentikasi (authentication requirements) dan membuka koneksi jaringan sehingga siapapun bisa mengakses jaringan tersebut.
·         Hotspot Berbayar
Untuk menggunakan Hotspot Berbayar, Anda harus membayar sewa hotspot langsung ke pemilik gedung, biasanya di ruangan hotel, restoran, atau kedai kopi.
Tidak semua Hotel, Cafe atau perusahaan mampu memberikan layanan internet secara gratis. Karena itulah, mereka biasanya mengambil kebijakan untuk menyediakan layanan hotspot berbayar kepada pengguna untuk menutupi biaya layanan internet yang mereka sewa dari Internet Service Provider (ISP).
·         Hotspot Berbayar ke Operator WiFi Hotspot
Jenis Hotspot berbayar ini seperti Boingo, iPASS Operator WiFi HotSpot ini merupakan jaringan internasional yang memiliki banyak pengguna mobile secara internasional. Jenis HotSpot ini biasanya sangat diminati oleh orang-orang yang sering bepergian jauh bahkan ke luar negeri seperti traveler atau pengusaha yang sering melakukan bisnis di luar negeri.
Tentunya sebuah Hotspot dapat merupakan gabungan dari beberapa jenis Hotspot menjadi satu kesatuan, tidak harus menyediakan hanya satu jenis saja. Jadi bisa saja, HotSpot berbayar ke pemilik gedung dan berbayar ke operator WiFi Hotspot di operasikan pada sebuah Hotspot, jadi bagi pengguna biasa yang tidak berlangganan ke iPass dapat tetap menggunakan dengan membayar biayanya ke pemilik gedung.

Wi-Fi

Wi-Fi adalah teknologi yang memungkinkan perangkat elektronik seperti komputer, smartphone dan perangkat elektrononik lainnya untuk terhubung ke wireless LAN (WLAN), sebagian besar menggunakan gelombang radio super high frequency (SHF) ISM (industrial, scientific and medical) 2,4 gigahertz (12cm) UHF dan 5 gigahertz band (6cm).


WLAN biasanya dilindungi dengan password, tetapi kadang juga tidak, yang memungkinkan perangkat dalam jangkauannya untuk mengakses sumber daya dari jaringan WLAN.
Kata “Wi-Fi” merupakan merek dagang (trademark, biasanya disingkat TM) dari Wi-Fi Alliance, Organisasi ini secara khusus mendefinisikan Wi-Fi sebagai “produk-produk wireless local area network (WLAN) yang didasarkan pada standar Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11”.

Fungsi Wi-Fi

Setelah memahami pengertian Wi-Fi, maka bisa dikatakan bahwa ada tiga fungsi utama teknologi ini, yaitu:
·         Aksesibilitas Global
Wi-Fi memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung ke banyak tempat yang berbeda termasuk kantor, rumah, cafe yang ada di jalan, atau hotel yang ada di negara lain. Sebagian besar perangkat elektronik yang dijual saat ini kompatibel dengan teknologi Wi-Fi, dan bagian terhebatnya adalah bahwa teknologi Wi-Fi memiliki standar global. Yang artinya, Anda dapat terhubung ke jaringan mana saja di seluruh dunia dengan mengaktifkan perangkat Wi-Fi anda.
·         Kemudahan Komunikasi
Wi-Fi tidak hanya mudah digunakan, tapi dengan popularitas jaringan wireless publik dan perangkat genggam wireless yang mendukung roaming, Wi-Fi memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung sepanjang waktu.
Perusahaan dapat mempertahankan aliran komunikasi terus-menerus di kantor dengan teknologi Wi-Fi terbaru, sehingga karyawan akan tetap terhubung hampir setiap saat.
Dengan demikian, akan mendukung produktivitas di tempat kerja, dan memaksimalkan kinerja perusahaan.
·         Efektif dalam hal Biaya
Investasi hardware jaringan wireless cukup masuk akal, terutama bila dibandingkan dengan menggunakan kabel yang sulit untuk dipasang dan dikelolah.
Wi-Fi memungkinkan perusahaan untuk memasang teknologi ini dengan cepat di manapun pada tempat kerja dan membangun jaringan yang aman yang dapat mendukung semua karyawannya.
Wi-Fi mudah diperluas dan bisa menerima pengguna tambahan dengan peralatan yang sudah ada, tidak seperti saat menggukan kabel yang membutuhkan kabel tambahan dan instalasi.

Cara Kerja Wi-Fi

Sama halnya dengan ponsel, jaringan Wi-Fi menggunakan gelombang radio untuk mengirimkan informasi melalui jaringan. Untuk dapat terhubung dengan Wi-Fi, komputer harus memiliki adaptor nirkabel (wireless adapter) yang akan menerjemahkan data yang dikirim melalui sinyal radio.
Sinyal yang sama akan dikirim (melalui antena) ke decoder yang dikenal sebagai router. Setelah diterjemahkan, data akan dikirim ke Internet melalui koneksi Ethernet kabel.
Karena jaringan wireless bekerja sebagai lalu lintas dua arah, data yang diterima dari internet juga akan melewati router, router kemudian akan memberi kode pada setiap paket data lalu mengirimnya melalui sinyal radio yang kemudian akan diterima oleh adaptor nirkabel komputer. 
Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar